|
Kelinci Anggora |
Suka
dengan kucing anggora? Bulu lembutnya yang panjang dan tebal membuat
Anda jatuh hati? Jika iya, maka boleh jadi Anda akan menyukai
kelinci anggora.
Varian yang satu ini juga memiliki bulu panjang, lembut dan lebat
layaknya kucing anggora. Bulu tersebut tumbuh di seluruh bagian tubuh si
kelinci. Bahkan pada beberapa jenis, bulu bahkan tumbuh memenuhi muka
dan menutupi mata. Kelinci Anggora, sama seperti namanya, berasal dari
Kota Ankara (dulu dikenal dengan nama Angora), Turki. Pada pertengahan
abad ke-18,
kelinci anggora sangat populer
sebagai binatang peliharaan keluarga kerajaan Prancis. Dan pada akhir
abad ke-18, kelinci jinak ini menyebar ke beberapa bagian Eropa lainnya.
Di Amerika Serikat sendiri, kelinci anggora baru dikenal pada awal mula
abad ke-20. Mereka diternakkan secara luas untuk diambil bulnya sebagai
bahan baku industri. Saat ini kelinci anggora telah tersebar ke seluruh
penjuru dunia , termasuk Indonesia.
Jenis kelinci anggora cukup variatif. Adapun jenis yang diakui oleh ARBA atau Asosiasi Peternak Kelinci Amerika adalah
English Angora Rabbit, French Angora Rabbit, Satin Angora Rabbit dan Giant Angora Rabbit.
The English Rabbit Dan French Angora Rabbit
|
English Angora Rabbit |
The English Angora Rabbit, atau kelinci anggora Inggris merupakan
jenis
kelinci anggora yang diakui secara resmi oleh ARBA. Jenis yang satu ini
memiliki range berat antara 2,0 sampai 3,5 kilogram. Kelinci anggora
Inggris dibagi lagi ke dalam beberapa varian yakni Ruby-eye White,
Pointed White, Self English Angora Rabbit, Shaded English Angora Rabbit,
Broken English Angora Rabbit dan terakhir Agouti
English Angora Rabbit.
Keunikan utama jenis kelinci anggora inggris ini adalah bulu tebal dan
lembutnya yang menutupi seluruh permukaan tubuh bahkan sampai ke
telinga dan wajah. Bagian yang tersisa hanya hidung, mulut dan juga
telapak kaki. Kelinci ini merupakan jenis kelinci anggora termini.
Dahulu ia disatukan dengan jenis French Angora Rabbit atau kelinci
anggora prancis. Namun pada tahun 1944 mereka resmi dipisahkan menjadi
dua varian kelinci anggora.
|
French Angora Rabbit |
Jenis kelinci anggora selanjutnya adalah kelinci anggora prancis. Range
beratnya berkisar di angka 3,5 kilogram sampai 4,5 kilogram. Adapun
varian dari kelinci anggora prancis yang diakui oleh ARBA antara lain
Agouti French Angora Rabbit, Pointed White French Angora Rabbit, Self
French Angora Rabbit, Shaded French Angora Rabbit, Ticked French Angora
Rabbit, Wide French Angora Rabbit, Band French Angora Rabbit dan Brown
Broken French Angora Rabbit. Kelinci ini berbeda dari jenis anggora
inggris. Perbedaan utamanya adalah pertumbuhan bulu. Jika pada inggris,
bulu memenuhi hampir semua permukaan tubuh. Maka pada anggora prancis,
telinga dan wajahnya masih sama dengan kelinci pada umumnya. Bagian
berbulu lebat dan lembut hanya pada badan saja. Determinasi warna pada
kelinci anggora jenis ini ada pada wajahnya dan juga ekor.
Giant Angora Rabbit dan Satin Angora Rabbit
|
Giant Angora Rabbit |
Jenis kelinci anggora lainnya adalah Giant Angora Rabbit. Range beratnya
mulai 4,5 kilogram dan bisa lebih. Adapun varietasnya hanya
Ruby-eyeWhite (REW) Giant Angora atau biasa juga disebut “albino”, sebab
pigmen warna tidak hadir di genetik kelinci jenis ini. Jadi semua
kelinci anggora raksasa berwarna putih. Kelinci anggora jenis ini
memproduksi bulu jauh lebih banyak jika dibandingkan dengan inggris,
satin, dan French angora rabbit. Namun, seperti jenis kelinci raksasa
lainnya, giant anggora tumbuh cukup lambat . Dibutuhkan waktu yang cukup
lama agar kelinci giant anggora mencapai usia dewasa.
|
Satin Angora Rabbit |
Jenis kelinci anggora terakhir adalah satin angora rabbit. Beratnya
berkisar di angka 3,0 kilogram sampai 4,5 kilogram. Adapun varian
kelinci anggora satin ini antara lain agouti sating angora rabbit,
pointed white angora rabbit, self satin angora rabbit, shaded satin
angora rabbit, sicked satin angora rabbit, wide band satin angora
rabbit. Kelinci angora jenis satin diperoleh dari perkawinan silang
antara kelinci satin biasa dengan kelinci anggora prancis. Banyak yang
mengatakan bahwa di antara semua jenis bulu kelinci anggora yang ada, si
satin inilah yang bulunya tak mudah putus. Karena itu ia dianggap
sebagai penghasil benang atau bulu yang paling berkualitas.
Referensi:
http://en.wikipedia.org/wiki/Angora_rabbit