Mengenal Jenis-Jenis Hamster



Jenis Hamster
Jika Anda pecinta hewan peliharaan, pasti sudah familiar dengan Hamster. Binatang lucu dengan bulu lembut ini pada dasarnya digolongkan sebagai hewan pengerat. Jadi secara biologis, bisa dikatakan hamster merupakan sepupu dekat tikus. Jijik? Tidak. Sebab, berbeda dengan tikus, hamster jauh lebih menyenangkan untuk dipelihara. Terlebih perawatannya cukup mudah dan tidak memerlukan ukuran kandang yang menyita tempat. Bagi mereka yang anti-repot, memelihara hamster merupakan pilihan terbaik. Jika Anda adalah seorang pemula, sebelum benar-benar memelihara hamster, ada baiknya Anda mengenali jenis-jenis hamster terlebih dahulu. Berikut uraiannya.

Klasifikasi Hamster

Dalam sistem klasifikasi binatang, hamster sendiri digolongkan sebagai anggota subfamili cricetinae yang terbagi lagi ke dalam kurang lebih 18 jenis dan kembali dikelompokkan ke dalam 7 genus. Di dalam situs wikipedia, masing-masing genus tersebut dibagi lagi secara mendetil sebagai berikut:
  1. Genus Mesocricetus - hamster emas. Jenis-jenis hamster yang masuk ke dalam genus ini antara lain: Hamster Suriah (Mesocricetus auratus), juga disebut hamster emas atau hamster beruang. Hamster Turki (Mesocricetus brandti), juga disebut hamster Brandt, hamster Azerbajain. Hamster Kaukasus (Mesocricetus raddei), juga disebut hamster Georgia. Hamster Rumania (Mesocricetus newtoni).
  2. Genus Phodopus atau hamster kerdil, antara lain: Hamster kerdil putih Rusia (Phodopus sungorus); sering disebut sebagai hamster winter white. Hamster kerdil Campbell (Phodopus campbelli). Hamster Roborovski (Phodopus roborovskii); kadang-kadang disebut hamster Mongolia.
  3. Genus Cricetus: Hamster Eropa (Cricetus cricetus).
  4. Genus Cricetulus: Hamster Ladak (Cricetulus alticola: Hamster kerdil bergaris (Cricetulus barabensis termasuk "C. pseudogriseus" dan "C. obscurus"), juga disebut hamster bergaris Tiongkok. Hamster Cina (Cricetulus griseus). Hamster kerdil Kam (Cricetulus Kamnesis). Hamster ekor panjang (Cricetulus longicaudatus). Hamster kerdil abu-abu (Cricetulus migratorius); juga disebut hamster abu-abu migrasi, hamster abu-abu, hamster Armenia, atau hamster migrasi. Hamster Sokolov (Cricetulus sokolovi).
  5. Genus Allocricetulus: Hamster Mongolia (Allocricetulus curtatus). Hamster Kazakhstan (Allocricetulus eversmanni); juga disebut hamster Eversmann.
  6. Genus Cansumys: Hamster Gansu (Cansumys canus).
  7. Genus Tscherskia: Hamster Korea (Tscherskia triton)

Pilih Hamster Peliharaan Anda!
Sementara itu, jenis-jenis hamster, jika didasarkan pada varian yang paling populer dipelihara setidaknya di Indonesia, bisa dibagi ke dalam 5 jenis. Kelima jenis hamster ini memiliki kelebihan dan kekurangan pun karakteristik yang berbeda. Karena itu, sebelum memutuskan untuk memelihara hamster, tentukan jenis hamster mana yang bisa membuat Anda jatuh cinta. Berikut jenis-jenis hamster yang paling populer dijadikan sahabat:
  1. Hamster Mini Campbell. Hamster jenis ini merupakan hamster dengan ukuran imut dan memiliki variasi warna yang paling banyak. Ukuran si mungil campbell ini mulai dari 9 cm sampai 12 cm. Karakteristik sifat campbell sendiri yakni agresif dan sedikit lebih berani jika dibandingkan dengan jenis hamster lainnya. Keuntungan campbell adalah pilihannya yang banyak sebab terdiri dari banyak jenis. Akan tetapi, jenis hamster yang satu ini kurang cocok diperuntukkan bagi anak kecil sebab bisa dikata jenis ini agak "galak". Terutama jika Anda salah asuh atau salah dalam memperlakukannya.
  2. Hamster Mini WInter White.Jenis yang satu ini memiliki tampilan yang sepintas identik dengan jenis campbell. Hanya saja, dari segi ukuran, winter white jauh lebih kecil. Ukurannya berkisar di angka 7 cm sampai 9 cm. Sementara itu, dari varian warna, winter white jauh lebih sedikit ketimbang campbell. Adapun varian warna winter white adalah normal, sapphire dan juga pearl. Kelebihan memelihara jenis ini adalah sifatnya yang jauh lebih bersahabat dan juga jinak jika dibandingkan jenis lainnya. Hal lain yang menjadikan winter white memikat adalah karakteristik bulunya yang bisa berubah warna mengikuti suhu. Woow! Meski demikian, jenis yang satu ini memiliki kekurangan yakni cenderung lebih malas. Jadi, jika Anda tipe penyuka hewan lucu yang aktif bermain, jangan pilih winter white deh!
  3. Hamster Syirian.Jenis lain yang banyak dipelihara adalah hamster syirian. Binatang lucu ini sering juga disebut hamster lokal, hamster australia dan juga giant hamster. Syirian ini cukup menguntungkan sebab gampang dipegang dan mudah dijinakkan. Jadi sanga cocok diperuntukkan bagi anak-anak. Hamster jenis ini juga memiliki bulu yang jauh lebih panjang ketimbang jenis lainnya. Hal lain yang patut diperhitungkan adalah karakter sifatnya yang soliter atau penyendiri. Jadi Anda tak perlu cemas jika si rambut panjang ini kesepian karena tak memiliki teman di kandang. Tapi, ada juga kekurangan hamster yang satu ini. Budget-nya jauh lebih tinggi dibandingkan jenis lainnya. Wajar, ukuran tubuhnya kan juga lebih!
  4. Hamster Mini Roborovski. Jenis yang satu ini merupakan varian denga  ukuran paling mini. Bayangkan, amster Roborovski dewasa saja memiliki ukuran masimal 5 cm! Karakteristik sifat si mungil ini cenderung lincah dan super aktif, suka berlari-lari dan melompat. Lucu! Hanya saja, Roborovski ini susah dijinakkan dan cenderung penakut. Roborovski terdiri dari dua varian yakni normal dan Roborovski white face atau si muka putih. Memelihara hamster yang satu ini harus hati-hati, sebab agak susah dipegang!
  5. Hamster Hybrid.Jenis ini termasuk istimewa sebab merupakan hamster yang diperoleh dari perkawinan campbell dan hamster winter white. Jenis ini biasanya tidak diperuntukkan dalam kompetisi dan hanya dipelihara oleh mereka yang menggilai hamster. Kelebihannya sama seperti winter white, warna bulunya mengikuti suhu. Hanya saja, jenis hamster hybrid termasuk jenis yang rentan terkena penyakit. Jadi kalau Anda harus ekstra telaten saat memutuskan memelihara jenis yang ini ya!
Selamat memilih hamster terbaik untuk jadi sahabat Anda ya!